Kamis, 03 Maret 2011

Jenis Prosessor


                   Nama         : Aditya Mafa’id
   BP/NIM     : 2008/00683

Tugas Analisis Perancangan Jaringan Komputer

-          Dua macam type prosesor ialah:

Jawaban= RISC dan CISC

1.      RISC
Sejarah Reduced Instruction Set Computing (RISC) atau dalam bahasa indonesianya "Komputasi set instruksi yang disederhanakan" di gagas oleh John cocke pada tahun 1974 di New York yang  merupakan salah satu peneliti dari IBM. saat ia membuktikan bahwa sekitar 20% instruksi pada sebuah prosesor ternyata menangani sekitar 80% dari keseluruhan kerjanya. Komputer pertama yang menggunakan konsep RISC ini adalah IBM PC/XT pada era 1980-an. Istilah RISC sendiri pertama kali dipopulerkan oleh David Patterson, pengajar pada University of California di Berkely.
Pengertian RISC :
Merupakan sebuah arsitektur komputasi modern dengan instruksi-instruksi dan jenis eksekusi yang paling sederhana. Arsitektur ini digunakan pada komputer dengan kinerja tinggi, Selain digunakan dalam komputer vektor, desain ini juga diimplementasikan pada prosesor komputer lain, seperti pada beberapa mikroprosesor Intel 960, Itanium (IA64) dari Intel Corporation, Alpha AXP dari DEC, R4x00 dari MIPS Corporation, PowerPC dan Arsitektur POWER dari International Business Machine. Selain itu, RISC juga umum dipakai pada Advanced RISC Machine (ARM) dan StrongARM (termasuk di antaranya adalah Intel XScale), SPARC dan UltraSPARC dari Sun Microsystems, serta PA-RISC dari Hewlett-Packard.
2.      CISC
Complex instruction-set computing atau Complex Instruction-Set Computer (CISC) atau dalam bahasa Indonesia "Kumpulan instruksi komputasi kompleks"adalah sebuah arsitektur dari set instruksi dimana setiap instruksi akan menjalankan beberapa operasi tingkat rendah, seperti pengambilan dari memory, operasi aritmetika, dan penyimpanan ke dalam memory, semuanya sekaligus hanya di dalam sebuah instruksi. Karakteristik CISC dapat dikatakan bertolak-belakang dengan RISC.
Karakteristik CISC yg "sarat informasi" ini memberikan keuntungan di mana ukuran program-program yang dihasilkan akan menjadi relatif lebih kecil, dan penggunaan memory akan semakin berkurang. Karena CISC inilah biaya pembuatan komputer pada saat itu (tahun 1960) menjadi jauh lebih hemat.
Satu alasan mengenai hal ini adalah karena set-set instruksi level-tinggi, yang sering disandikan (untuk kode-kode yang kompleks), akan menjadi cukup sulit untuk diterjemahkan kembali dan dijalankan secara efektif dengan jumlah transistor yang terbatas. Oleh karena itu arsitektur -arsitektur ini memerlukan penanganan yang lebih terfokus pada desain prosesor. Pada saat itu di mana jumlah transistor cukup terbatas, mengakibatkan semakin sempitnya peluang ditemukannya cara-cara alternatif untuk optimisasi perkembangan prosesor. Oleh karena itulah, pemikiran untuk menggunakan desain RISC muncul pada pertengahan tahun 1970 (Pusat Penelitian Watson IBM 801 - IBMs)
Contoh-contoh prosesor CISC adalah System/360, VAX, PDP-11, varian Motorola 68000 , dan CPU AMD dan Intel x86.
Untuk melihat secara umum perbandingan antara CISC dan RISC
CISC :
Penekanan terhadap perangkat keras, termasuk instruksi komplek multi – clock.
Memori ke memori : load dan store saling berkerja sama.
Ukuran kode kecil, kecepatan rendah.
Transistor digunakan untuk menyimpan instruksi – instruksi kompleks.
RISC :
Penekanan pada perangkat lunak single – clock. Hanya sejumlah kecil instruksi.
Register ke register :load dan store adalah instruksi terpisah.
Ukuran kode besar, kecepatan (relative) tinggi.
Transsitor banyak digunakan untuk register memory